ABOUT NETWORK
MONITORING AND TESTING
Assalamu’alaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh. Halo, kembali lagi dengan saya Candra Darmawan. Apa kabar kalian?
Semoga dalam keadaan baik-baik saja ya:). Pada kesempatan kali, kita masih akan
berbincang santuy tentang administrasi sistem dengan spesifiknya yaitu Network Monitoring and System. Kita
langsung otw ke materi guys. Let’s check
it!!!.
A. Pengertian
Network Monitoring
Network
monitoring bila diubah kedalam bahasa indonesia berarti monitoring jaringan.
Jadi, pengertian network monitoring itu sendiri ialah penggunaan sistem yang
bertugas memantau jaringan komputer saat terjadi troubleshooting atau masalah
ke administrator melalui media-media tertentu seperti e-mail, sms, dan
perangkat sejenis lainnya. Dengan kata lain, seperti pola sistem menghubungi
seorang administrator bila terjadi masalah pada jaringan komputer melalui
sebuah media perantara. Inilah pengertian network monitoring.
B. Pengertian
Testing
Testing merupakan proses percobaan yang dilakukan
untuk mengecek keberhasilan dari penemuan yang diciptakan. Jika dikaitkan
dengan network monitoring berarti proses percobaan pada sebuah sistem untuk
mengecek keberhasilan sistem dalam melacak trouble sekaligus koneksi pada
administrator.
C. Tujuan Network
Monitoring
Tujuannya yaitu mengumpulkan informasi pada setiap
bagian jaringan komputer yang ada supaya pemantauan sekaligus pengontrolan
jaringan bisa lebih optimal dilakukan. Sederhananya, kita melakukan network
monitoring untuk mencari informasi detail pada jaringan komputer kita untuk
bisa dilakukan pemantauan yang lebih akurat.
D. Tujuan Testing
Untuk testing sendiri dilakukan untuk mencoba apakah
proses monitoring jaringan yang kita lakukan berhasil atau tidak. Disanalah
kita akan melakukan evaluasi berkala berdasarkan hasil testing yang kita
peroleh.
E.
Fungsi Network Monitoring
Fungsinya memantau segala aktivitas jaringan,
kesehatan jaringan itu sendiri, dan
memeriksa koneksi dengan server apakah berjalan optimal atau tidak.
Prosesnya pengecekan sistem yang dilakukan juga cukup sederhana. Cukup
menggunakan Command Prompt dan lakukan ping, maka kita bisa
mengetahui kesehatan sistem kita. bila muncul RTO (Request Timed Out) maka
sistem kita tidak terkoneksi ke jaringan dengan baik. jika tidak muncul RTO
(Request Timed Out) maka koneksi sistem ke jaringan masih baik-baik saja.
F.
Investigasi atau Pengamatan Network Monitoring
Disini kita akan banyak belajar mengenai
memperkirakan kemungkinan apakah sebuah jaringan berada pada kondisi stabil
atau tidak dengan melakukan investigasi lebih lanjut. Sederhananya seperti ini.
a. Kita bisa
mengetahui kondisi suatu link apakah up atau down sehingga bisa diinformasikan
lebih lanjut kepada orang yang bertanggung jawab yaitu administrator.
b. Untuk mengetahui
kondisi suatu jaringan, umumnya investigasi yang dilakukan berasal dari paket
yang bertabrakan dikarenakan oleh padatnya penggunaan serta hilangnya paket. Ketika
hal ini terjadi maka kondisi suatu jaringan bisa dipastikan bermasalah.
c. Untuk mengetahui
seberapa banyak paket yang melewati suatu jaringan, umumnya dapat kita
investigasi dari jumlah paket yang terkirim dan diterima.
G. 3 Peran Penting
Network Monitoring
a.
Performance Monitoring
Berkaitan
dengan pemantauan kinerja sebuah jaringan yang dibangun oleh administrator. pemantauan
kinerja jaringan dilakukan agar diketahui secara rutin tentang kesehatan
jaringan yang dibangun sehingga user nyaman dan puas menggunakannya. Sederhananya
seperti ini.
b.
Account Monitoring
Berkaitan
dengan pemantauan akun yang dimiliki sekaligus menghindari kejadian hilangnya
data. Adapun arti lain, account monitoring berarti pemantauan akun yang
ditujukan untuk mendeteksi aktivitas tidak sah (tanpa izin pemilik akun) yang bisa
menyebabkan kehilangan data. Disarankan melakukan back up data untuk
menghindari kejadian hilang data.
c.
Fault Monitoring
Berkaitan
dengan cara mendeteksi dan memperbaiki kesalahan yang mungkin saja terjadi pada
sebuah jaringan. Tugas khususnya hanya memantau kesalahan-kesalahan pada
jaringan dan memberikan solusi terbaik untuk memperbaikinya.
H. Peran Penting
Network Monitoring
jika menyinggung peran penting dari network
monitoring, berarti membahas kinerja dari administrator tidak hanya pada
pengawasan jaringan tetapi peningkatan efisiensi jaringan berdasarkan
pengamatan konsumsi bandwidth dan sumber daya. Administrator memiliki peran
krusial tidak hanya memantau jaringan, tetapi juga menerka dengan pasti
perangkat apa saja yang wajib diganti, ditambah, atau disingkirkan.
Berbicara soal bandwidth, saya baru tahu kalau
bandwidth sendiri dibagi dua secara jenis yaitu bandwidth b to b (bisnis to
bisnis) dan bandwidth b to c (bisnis to client). Ada juga pembagian bandwidth
yaitu TX dan RX. TX ini berkaitan dengan kegiatan download saat berselancar di
dunia maya sedangkan RX berkaitan dengan kegiatan upload konten di dunia maya.
I.
Keuntungan Network Monitoring
Berbicara soal keuntungan berarti kaitannya dengan
benefit yang diperoleh. Secara umum, keuntungan network monitoring ini
berkaitan dengan berkurangnya kegagalan sistem yang tidak terdeteksi dengan
sempurna, performa perangkat menjadi lebih baik, server bisa berfungsi dengan
optimal, kapasitas hard disk bisa digunakan dengan maksimal, meminimalisir
kegagalan hard drive, dan masalah-masalah networking lainnya. Kemudian, dari
sisi administrator, bila ia mampu memonitoring jaringan dengan baik, pastinya
mendapat bonus-bonus tambahan karena kinerjanya yang baik. terakhir, keuntungan
dari sisi user yaitu meningkatnya kepuasaan pelanggan dengan sistem yang lebih
baik.
J.
Network Monitoring Tools
Tools ini lebih kita kenal sebagai aplikasi atau
software. Jadi, network monitoring tools adalah software atau aplikasi yang
digunakan untuk fungsi khusus yaitu memonitoring jaringan. Tools yang digunakan
juga bisa berbayar atau gratis. Umumnya, tools pada network monitoring sebagai
berikut :
a.
Wireshark
Wireshark
juga disebut sebagai network packet analyzer. Cara kerja cukup sederhana yaitu,
menangkap paket-paket jaringan yang ada, kemudian ditampilkan sedetail mungkin.
Network packet analyzer berarti menganalisis paket-paket jaringan yang terjadi
di dalam kabel jaringan. Sederhananya seperti itu.
b.
puTTY
puTTY
memanfaatkan SSH dan Telnet untuk mengaktifkan sesi remote pada komputer. Informasi
tambahan, SSH adalah protokol administrasi yang memungkinkan user untuk
mengakses dan memodifikasi berbagai pengaturan maupun file yang ada di server.
Sedangkan, telnet (telecommunication network) adalah protokol yang digunakan di
internet atau jaringan lokal untuk menyediakan fasilitas komunikasi
berorientasi teks interaktif dua arah menggunakan koneksi terminal virtual.
FYI, SSH adalah pengembangan dari telnet yang diduga tidak aman karena tidak
memiliki enkripsi.
c.
Microsoft Network Monitor
Tools
ini digunakan untuk menganalisis paket data sehingga pengguna bisa melakukan
capture, view, dan analisis traffic jaringan. Analisis traffic jaringan
berkaitan cara user untuk menganalisis pergerakan paket data pada lalu lintas
jaringan. Kira-kira seperti ini.
d.
PRTG Network Monitor Freeware
Fungsinya
mengatur pasokan dan pemakaian jaringan dengan beragam protokol seperti SNMP,
Netflow, dan WMI. FYI, SNMP atau Simple Network Management Protokol adalah
protokol yang digunakan untuk memanajemen peralatan yang terhubung dalam
jaringan IP (Internet Protocol). Sederhananya, SNMP difungsikan untuk manajemen
network. Lalu, netflow adalah protokol yang berfungsi mencatat arus lalu lintas
yang diterima dan dikirim dalam satu jaringan berdasarkan router dan saklar
yang diaktifkan. Terakhir, WMI atau Windows Management Instrumentation adalah
aplikasi yang digunakan administrator untuk memantau dan mengontrol komputer,
perangkat jaringan, dan beberapa aplikasi melalui internet dengan menggunakan
sebuah penjelajah web layaknya internet explorer.
e.
Cacti
Tool
terakhir yaitu cacti. Cacti adalah software MRTG (Multi Router Traffic Grapher)
web based yang menjadi solusi komplit untuk network graphing dengan
memanfaatkan penyimpanan data RRDTool dan fungsi grafik. Penjelasan spesifiknya,
MRTG ini adalah aplikasi yang digunakan untuk memantau beban traffic pada link
jaringan. Menyinggung soal graphic, berarti ada kaitannya dengan gambar. Jelas,
karena MRTG ini sedikit berbeda, dengan menampilkan traffic melalui jaringan
menggunakan gambar GIF secara rutin pada halaman HTML (HyperText Markup
Language).
K. Closing
Okay guys, itu tadi adalah paparan mengenai Network
Monitoring and Testing berdasarkan apa yang saya pelajari serta referensi di
internet. Intinya disini, network monitoring berkaitan dengan cara
administrator dalam memantau jaringan guna menjaga kestabilan dan efisiensi
jaringan serta kenyamanan user. Hal ini tentu didukung dengan tools khusus
jaringan yang bisa dimanfaatkan para administrator dalam memudahkan
pekerjaannya. Mungkin sekian paparan materi pada blog kali ini. semoga sedikit
ilmu ini bisa menambah wawasan teman-teman terkait network monitoring and
testing. Stay healty guys, kita ketemu lagi pada blog-blog selanjutnya yang
pastinya tidak kalah menarik. See you:). Wassalamu’alaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar